Jumat, 27 April 2012

Laut Lepas di Puncak Pantai Sembukan Wonogiri

Pemandangan Laut Lepas di Puncak Bukit yang berada di Pantai Sembukan Paranggupito Wonogiri memang menyejukkan mata, sudut pandang yang luas karena berada di ketinggian sekian meter, dari bawah pantai yang penuh dengan karang yang terjal, setiap sekian detik ombak menghantam karang menghasilkan buih buih air dengan suara menggelegar membuat hati merasa tersentuh atas keagungan yang diberikan oleh Sang Pencipta.

Pantai Sembukan
Pantai Sembukan Sisi Timur | gambar besar silahkan klik saja
Pantai Sembukan
Pantai Sembukan terlihat Bukit di Sebelahnya | seko kamerane dion
Kok malah kayak syair ya alinea diatas, hihi, dan memang demikian adanya, sampai sekarang pun juga masih berkesan kalo ingat tepat tiga tahun lalu yaitu bulan Maret 2009 ketika datang di Pantai Sembukan bersama teman teman, awalnya memang tidak berencana di tempat ini, tapi karena informasi dari bapak bapak yang berada di loket tiket Waduk Gajah Mungkur, beliau memang kayaknya orang penting, masak bilangnya gini

"Oh masih ada mas tempat yang bagus, dan tidak begitu jauh dari sini, namanya pantai sembukan, dari sana australia bisa kelihatan, kalo ga percaya silahkan buktikan, lha wong saya itu rutin tiap bulan ke sana". wuahahah ngapusi tenan australia isoh ketok.. saut kami..

Dari informasi itulah kami langsung ke selatan arah pasar pracimantoro, dari pracimantoro kemudian ke perempatan giribelah. Pada artikel tentang Gua Maria Ratu Kenyo Wonogiri sudah saya jelaskan secara detil dari klaten sampai ke perempatan giribelah, tapi kalo mau ke Pantai Sembukan dari perempatan giri belah belok kanan alias ke selatan atau ngidul, tinggal mengikuti jalan tersebut, jalannya aspalan terus kok, pokoknya ikuti jalan yang bagus saja nanti pasti akan sampai Pantai Sembukan, kira kira 30'an menit saja.

Biru Laut Sembukan
Laut Pantai Sembukan Terlihat dari Bukit Terakhir

Puncak Pantai Sembukan
Puncak Pantai Sembukan
Banyak bukit yang dilalui sehingga setiap habis melewati bukit kami pasti mengira akan habis dan pantai kelihatan, tapi kok ga kelihatan kelihatan, tidak disangka sampai bukit terakhir dan ternyata pantai langsung terlihat, suara ombak menggelegar sempat menganggetkan, ombak tak henti hentinya menabrak karang, dan terlihat ombak balik nya seperti tanah sedang longsor.


Ombak Tabrak Karang
Ombak Sembukan Menabrak Karang Suara Menggelegar | seko kamerane dion 

Seperti biasa begitu sampai di Pantai Sembukan kami parkir, tak lupa untuk mengunci motor, soalnya tidak ada yang memarkir i, tapi tempat parkirnya ada, hanya kami saja yang ada di sana. Kemudian turun ke pantai, banyak karang karang berserakan, di tepi pantai ada jalan menuju bukit di sebelah pantai, akhirnya kami naik dengan tangga yang sudah jadi, sudah di semen maksudnya, tidak perlu kuatir kalo terpeleset. Sekitar sedikit meter saja sampai di puncak bukit.


Jalan Pantai Sembukan
Jalan Pantai Sembukan | gambar besar silahkan klik saja




Jalan Pantai Sembukan
Jalan Menuju Bukit Peribadatan samping Pantai Sembukan | seko kamerane dion
Laut Lepas Bukit Sembukan
Menikmati Suasana Laut Lepas di Puncak Sembukan | seko kamerane dion


Peribadatan Pertapaan Pantai
Nyantai di Peribadatan Puncak Bukit Pantai Sembukan

Barat Pantai Sembukan
Sisi Sebelah Barat Bukit Pantai Sembukan

Puncak Bukit Pantai Sembukan ada suatu tempat yang lapang, dan memang itu digunakan untuk peribadatan, ada kembang dan dupa nya juga kok, menurut mitos, pantai ini merupakan pintu gerbang ke-13 Kerajaan Ratu Kidul. Gerbang ini digunakan oleh Kanjeng Ratu Kidul untuk menghadiri pertemuan dengan raja-raja Kasunanan Surakarta  (Paku Buwono), jadi setiap sikap harus dijaga ya, hati juga, agar tetep bisa menghormati tempat tersebut. Jangan kayak kami, ketika pulang ada beberapa peringatan, ihihihi, ampun dah...



Sunset Bukit Sembukan
Sunset Bukit Pantai Sembukan | gambar besar silahkan klik saja



Siloet Sunset Pantai Sembukan
Siletot Sunset di Bukit Pantai Sembukan | seko kamerane dion

Kami menikmati Laut Lepas di Puncak Pantai Sembukan Wonogiri hingga matahari terbenam, kemudian turun ke pantai dan pulang deh, silahkan manganper ke artikel lainnya tentang pantai maupun keindahan alam. Trimakasih sudah membaca.


Saya Menyukai..



Artikel yang mungkin terkait...

9 komentar:

  1. ahaha...ngobrol2 mau bengi terus posting artikel iki dab? sip..sip...dadi pengen rono meneh

    BalasHapus
  2. iki le posting wis kmaren2 og, mung share e lg ki mau...

    BalasHapus
  3. wah, foto siluet terakhir itu mantap bener. kayak lihat poster film.

    asyik tenan dolan terus ki.

    BalasHapus
  4. wah kang kombor berlebihan, itu memang disutradarai kang,haha, ini jaman dulu kok, sekarang udah jarang

    BalasHapus
  5. wahhh,,lha fotoku kok ora dimuat ki pie to??hehehee

    BalasHapus
  6. woo lha, fotomu we tak upload ng group kaj, tak mention jg kw...sing ana sembukan pake analog mung kw karo agong

    BalasHapus
  7. hati kalo kesana, tebingnya sangat curam

    BalasHapus
  8. ternyata anak sadhar juga to mas (USD nya itu, bener gak?), salam kenal, saya juga anak sadhar :).
    ijin share ya . terima kasih :)

    BalasHapus

maturnuwun sudah mengisi komentar..