Iklan tersebut saya lihat secara tidak sengaja ketika saya jalan-jalan di blognya tomipurba.net , yang jadi pikiran saya ternyata pihak unwidha juga mengikuti perkembangan dunia maya dan tentunya harus mengeluarkan sejumlah uang untuk tampil di Google. Hmm "Gawul tenan... Padahal kampus lainya yang lebih besar pada belum pasang", mungkin ini salah satu strategi pasar agar semakin banyak yang daftar disana. Capturenya silahkan lihat..
baca selengkapnya >>>
 
      
Rabu, 15 Juni 2011
Salah satu Universitas di Klaten tampil pada iklan Google Adsense
Wahahahaha, tertawa dulu ya teman-teman,ini tertawa kebanggan lho , berhubung saya sendiri orang klaten, dan juga penikmat internet, baru sekali ini 40 menit yang lalu lihat iklan yang sangat ternama yaitu dari Google Adsense yang meng-iklankan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Widya Dharma Klaten Fakultas Teknik, Ekonomi, KIP, ILKOM.
Senin, 06 Juni 2011
menterjemahkan lagu Layang Kangen - Didi Kempot
     Beberapa minggu lalu saya sempat ketemu om didi kenyot, eh kempot maksudnya di acara motocross. Menyanyikan beberapa lagu, termasuk layang kangen, ternyata mendengarkan langsung suaranya emang empuk, tapi tidak genyuk-genyuk lho. Apalagi dengan iringan koplo,ketipung dan kendang yang saling bersautan, menjadikan suasana semakih meriah.
Langsung saja mari kita baca liriknya, sekaligus kuncinya bagi yang ingin nembang,yang diambil dari mexdoank/http://gosonglirik.blogspot.com
Layang Kangen - Didi Kempot
C F C
1 Layangmu tak tampa wingi kui
Am G
2 Wis tak waca apa karepe atimu
F G C Am
3 Trenyuh ati iki maca tulisanmu
F Dm G
4 Ra krasa netes eluh ning pipiku
C F C
5 Umpama tanganku dadi suwiwi
Am G
6 Iki uga aku mesti enggal bali
F G C Am
7 Ning kepiye maneh merga kahananku
F G C
8 Cah ayu entenana tekaku
Reff:
C F
9 Ra maido sapa wonge ora kangen
Dm G
10 Adoh bojo pengen turu angel merem
C F
11 Ra maido sapa wonge ora trenyuh
Dm G
12 Ra kepethuk sak wetara pengen weruh
F G C Am
13 Percaya aku kuatna atimu
F G C
14 Cah ayu entenana tekaku
1.suratmu sudah kuterima kemarin itu, bisa berarti kabar.
2.sudah kubaca apa maksud hatimu, maksud dari isi surat.
3.trenyuh hati ini, membaca tulisanmu.
4.tidak terasa air mata menetes di pipiku.
5.jika tanganku menjadi sayap.
6.saat ini juga aku cepat-cepat pulang.
7.tapi mau bagaimana lagi, karena keadaanku.
8.cah ayu = orang cantik, orang yang mengirim surat, bisa istri, bisa orang spesial, dll
9.tidak dipungkiri lagi siapa yang tidak kangen, maido = dianggap sepele,bantah,menentang argumen.
10.jauh istri, mau tidur susah memejamkan mata.
11.tidak dipungkiri lagi siapa yang tidak trenyuh.
12.tidak bertemu sekian waktu,ingin melihat. weruh = melihat.
13.percayalah padaku, kuatkan hatimu.
14.orang cantik (hey cantik kalo dalam lagunya shaggy dog) tunggulah datangku.
Memang jika dibahasakan indonesia makna yang terkandung tidak dalam lagi seperti aslinya.
yang mau lagunya silakan download sendiri, sudah banyak. baca selengkapnya >>>
Langsung saja mari kita baca liriknya, sekaligus kuncinya bagi yang ingin nembang,yang diambil dari mexdoank/http://gosonglirik.blogspot.com
Layang Kangen - Didi Kempot
C F C
1 Layangmu tak tampa wingi kui
Am G
2 Wis tak waca apa karepe atimu
F G C Am
3 Trenyuh ati iki maca tulisanmu
F Dm G
4 Ra krasa netes eluh ning pipiku
C F C
5 Umpama tanganku dadi suwiwi
Am G
6 Iki uga aku mesti enggal bali
F G C Am
7 Ning kepiye maneh merga kahananku
F G C
8 Cah ayu entenana tekaku
Reff:
C F
9 Ra maido sapa wonge ora kangen
Dm G
10 Adoh bojo pengen turu angel merem
C F
11 Ra maido sapa wonge ora trenyuh
Dm G
12 Ra kepethuk sak wetara pengen weruh
F G C Am
13 Percaya aku kuatna atimu
F G C
14 Cah ayu entenana tekaku
1.suratmu sudah kuterima kemarin itu, bisa berarti kabar.
2.sudah kubaca apa maksud hatimu, maksud dari isi surat.
3.trenyuh hati ini, membaca tulisanmu.
4.tidak terasa air mata menetes di pipiku.
5.jika tanganku menjadi sayap.
6.saat ini juga aku cepat-cepat pulang.
7.tapi mau bagaimana lagi, karena keadaanku.
8.cah ayu = orang cantik, orang yang mengirim surat, bisa istri, bisa orang spesial, dll
9.tidak dipungkiri lagi siapa yang tidak kangen, maido = dianggap sepele,bantah,menentang argumen.
10.jauh istri, mau tidur susah memejamkan mata.
11.tidak dipungkiri lagi siapa yang tidak trenyuh.
12.tidak bertemu sekian waktu,ingin melihat. weruh = melihat.
13.percayalah padaku, kuatkan hatimu.
14.orang cantik (hey cantik kalo dalam lagunya shaggy dog) tunggulah datangku.
Memang jika dibahasakan indonesia makna yang terkandung tidak dalam lagi seperti aslinya.
yang mau lagunya silakan download sendiri, sudah banyak. baca selengkapnya >>>
Minggu, 05 Juni 2011
Antena Murah Penguat Sinyal GSM
Met malem, sedikit bercrita ttg antena murah penguat sinyal gsm. Beberapa minggu lalu saya beli modem yang ada colokan antena external,tapi setelah dicoba ternyata sinyal di rumah saya sudah mendapatkan 3G pada kartu telekomsel, wah lumayan padahal di daerah pelosok, untuk indosat parah deh,konek aja sudah trimakasi, padahal sinyal penuh meskipun gprs. 
Kembali lagi ke crita tentang sinyal 3G, awalnya modem saya colokkan saja di port usb leptop,sinyal 3G 2 bar,kadang turun hingga 1 bar,dan berubah juga jadi gprs. Rencana mau saya konekkan ke antena kaleng, tapi setelah dipakai perpanjangan,dan posisi digeser-geser, sinyal kadang naik kadang turun. Setelah saya cari lokasi paling pas yaitu modem ditempatkan di tralis jendela, alhasil sinyal 3G yang semula 2 bar menjadi 4 bar, kalo penuh semua 5 bar.
Yang jadi kesimpulan ialah, tembok menjadi penghalang sinyal, dan rangkaian besi bisa menjadi penguat sinyal, saya kuran tahu perhitungan pasti tentang panjang gelombang, frekuensi, amplitudo,dll. Yang penting sinyal bertambah, koneksi lancar baca selengkapnya >>>
Kembali lagi ke crita tentang sinyal 3G, awalnya modem saya colokkan saja di port usb leptop,sinyal 3G 2 bar,kadang turun hingga 1 bar,dan berubah juga jadi gprs. Rencana mau saya konekkan ke antena kaleng, tapi setelah dipakai perpanjangan,dan posisi digeser-geser, sinyal kadang naik kadang turun. Setelah saya cari lokasi paling pas yaitu modem ditempatkan di tralis jendela, alhasil sinyal 3G yang semula 2 bar menjadi 4 bar, kalo penuh semua 5 bar.
Yang jadi kesimpulan ialah, tembok menjadi penghalang sinyal, dan rangkaian besi bisa menjadi penguat sinyal, saya kuran tahu perhitungan pasti tentang panjang gelombang, frekuensi, amplitudo,dll. Yang penting sinyal bertambah, koneksi lancar baca selengkapnya >>>
Minggu, 29 Mei 2011
Ziarah di Gua Maria Ratu Kenyo Wonogiri
Untuk ke 3 kalinya saya mengunjungi Gua Maria Ratu Kenyo Wonogiri, setelah 10 tahun terakhir tidak ke sana. Berangkat dari klaten bersinar jam 8 pagi,sampai di lokasi jam 10.30, lumayan perjalanan dengan bus,kalo pake motor pastilah kurang dari 2 jam. Jalan yang dilewati saya mulai dari cawas saja ya, soalnya klaten ke cawas banyak petunjuknya, bisa melalui bendogantungan,keselatan kemudian sampai wedi, ambil yang kiri arah bayat, setelah melalui kota bayat lurus saja nanti akan sampai cawas, selain itu bisa juga lewat setelah kota klaten ke arah solo, tapi nanti sampe pertigaan di daerah mlese trucuk, belok kanan saja, sebaiknya baca petunjuk di jalan, arah trucuk, kemudian arah cawas. Bisa juga melalui ceper, kemudian pedan kemudian cawas.
Dari kota cawas, bisa ambil arah timur, arah ke sukoharjo, kalo tidak salah melalui daerah weru. Bisa juga dari cawas ke selatan ke arah semin wonosari, sama juga ke arah grogol, ikuti jalan saja ke selatan nanti sampe daerah tugu, kemudian sampai pertigaan sebelum naik ke pegunungan belok kiri arah grogol, jangan naik, kalo naik nanti sampai semin gunungkidul. Di sini jalan berlubang, ada juga yang mulus, kemudian ikuti saja jalan tersebut hingga sampai watukelir wonogiri, kemudian kecamatan manyaran ( ada pertigaan tembusan dari semin,wonosari ), setelah itu daerah wuryantoro, ada pertigaan besar, tepat di samping waduk gajah mungkur, kalo lurus langsung sampai waduk, arah ke gua maria belok kanan / selatan, ikuti saja jalan tersebut arahnya ke pracimantoro, ada perempatan besar di pasar pracimantoro belok kiri, ke arah pacitan jawa timur, lurus saja ikuti jalan besar sekitar 8 km nanti sampai perempatan giribelah, dari perempatan giri belah belok kiri lagi. Dari perempatan giribelah sejauh 8 km nanti sampai daerah giriwoyo, patokannya gereja katholik danan kiri jalan, setelah gereja kira-kira 500 m ada papan tulisan Gua Maria Ratu Kenyo di kiri jalan, masuk dengan belok kanan 500 m dan pasti akan sampai lokasi.
Jalan salib lumayan panas kalau siang, jaraknya dekat tapi menanjak, setelah perhentian ke 14 silahkan naik lagi maka akan bisa melihat pemandangan yang menarik, terutama sebelah utara yaitu Waduk Gajah Mungkur. Di sana ada gereja, pendopo untuk bersantai (kalau tidak digunakan), dan tempat untuk melepas lelah lainya, hehe wisata atau mau ziarah?? kalau saya dua dua nya. Patung Bunda Maria juga tidak terlalu besar, seukuran manusia pada umumnya
Kalo mau Ziarah di Gua Maria Ratu Kenyo Wonogiri lebih baik selain bulan mei atau oktober, biar tidak penuh di sana. Silahkan kunjungi artikel tentang ziarah lainnya, yang pasti sekitar jawa tengah dan yogyakarta. baca selengkapnya >>>
Dari kota cawas, bisa ambil arah timur, arah ke sukoharjo, kalo tidak salah melalui daerah weru. Bisa juga dari cawas ke selatan ke arah semin wonosari, sama juga ke arah grogol, ikuti jalan saja ke selatan nanti sampe daerah tugu, kemudian sampai pertigaan sebelum naik ke pegunungan belok kiri arah grogol, jangan naik, kalo naik nanti sampai semin gunungkidul. Di sini jalan berlubang, ada juga yang mulus, kemudian ikuti saja jalan tersebut hingga sampai watukelir wonogiri, kemudian kecamatan manyaran ( ada pertigaan tembusan dari semin,wonosari ), setelah itu daerah wuryantoro, ada pertigaan besar, tepat di samping waduk gajah mungkur, kalo lurus langsung sampai waduk, arah ke gua maria belok kanan / selatan, ikuti saja jalan tersebut arahnya ke pracimantoro, ada perempatan besar di pasar pracimantoro belok kiri, ke arah pacitan jawa timur, lurus saja ikuti jalan besar sekitar 8 km nanti sampai perempatan giribelah, dari perempatan giri belah belok kiri lagi. Dari perempatan giribelah sejauh 8 km nanti sampai daerah giriwoyo, patokannya gereja katholik danan kiri jalan, setelah gereja kira-kira 500 m ada papan tulisan Gua Maria Ratu Kenyo di kiri jalan, masuk dengan belok kanan 500 m dan pasti akan sampai lokasi.
Jalan salib lumayan panas kalau siang, jaraknya dekat tapi menanjak, setelah perhentian ke 14 silahkan naik lagi maka akan bisa melihat pemandangan yang menarik, terutama sebelah utara yaitu Waduk Gajah Mungkur. Di sana ada gereja, pendopo untuk bersantai (kalau tidak digunakan), dan tempat untuk melepas lelah lainya, hehe wisata atau mau ziarah?? kalau saya dua dua nya. Patung Bunda Maria juga tidak terlalu besar, seukuran manusia pada umumnya
| Waduk Gajah Mungkur terlihat dari Gua Maria Ratu Kenyo | 
| Gua Maria Ratu Kenyo Wonogiri | 
| Gua Maria Ratu Kenyo Wonogiri | 
Kalo mau Ziarah di Gua Maria Ratu Kenyo Wonogiri lebih baik selain bulan mei atau oktober, biar tidak penuh di sana. Silahkan kunjungi artikel tentang ziarah lainnya, yang pasti sekitar jawa tengah dan yogyakarta. baca selengkapnya >>>
Minggu, 22 Mei 2011
[Oprek Lensa] Setting Infinity dengan cara kalibrasi Ring Fokus 2
Kalibrasi Ring Fokus ini lebih simpel daripada yang sebelumnya yaitu menggeser posisi ulir pada ring fokus, setiap lensa juga beda perlakuannya, dan cara ini tidak bisa dilakukan pada semua lensa, kebanyakan lensa buatan jepang dan sekitarnnya ada setingan adjustment nya, jadi tinggal kendorkan baut, geser dikit dan kencangkan lagi, Biar lebih jelas langsung saja buka bagian ring merk lensa, sehingga akan seperti gambar di bawah ini (contoh helios 44m-7 58mm f2 )
lepas ke 3 baut sesuai gambar di bawah, kemudian akan terlihat seperti gambar di bawah ini, sampel ini pake minolta rokkor yang kebetulan konstruksi ring fokusnya sama seperti helios 44m-7
kemudian :
1 pentokkan ring fokus ke infinity
2 kendorkan baut sedikit saja (jangan di lepas)
3 putar balik ring fokus sedikit saja +/- 30 derajat,putar berlawanan dengan no 1
4 kencangkan baut seperti no 2
5 putar ke infinity seperti no 1, kalau belum mentok dan masih kurang mundur, ulangi lagi
semoga Setting Infinity dengan cara kalibrasi Ring Fokus 2 berguna
baca selengkapnya >>>
 
      
lepas ke 3 baut sesuai gambar di bawah, kemudian akan terlihat seperti gambar di bawah ini, sampel ini pake minolta rokkor yang kebetulan konstruksi ring fokusnya sama seperti helios 44m-7
| Modifikasi infinity lensa | 
kemudian :
1 pentokkan ring fokus ke infinity
2 kendorkan baut sedikit saja (jangan di lepas)
3 putar balik ring fokus sedikit saja +/- 30 derajat,putar berlawanan dengan no 1
4 kencangkan baut seperti no 2
5 putar ke infinity seperti no 1, kalau belum mentok dan masih kurang mundur, ulangi lagi
| mengatur infinity lensa | 
semoga Setting Infinity dengan cara kalibrasi Ring Fokus 2 berguna
Jumat, 06 Mei 2011
[Oprek Lensa] Setting Infinity dengan cara kalibrasi Ring Fokus
Setting infinity / jarak fokus terjauh lensa dengan cara menggeser posisi ulir fokus, cara ini lebih susah daripada cara yang satunya yaitu Setting Infinity dengan cara kalibrasi Ring Fokus 2   tergantung lensa nya ada pengaturan atau tidak, jika tidak dan dirasa masih kurang langsung saja dengan asumsi bagian mount sudah dibuka sehingga kelihatan tuas pengunci,dan disini saya memakai contoh lensa Olympus Zuiko 50mm.
Pertama lepas dahulu penguncinya di bagian depan,angkat perlahan, awas
Pertama lepas dahulu penguncinya di bagian depan,angkat perlahan, awas
gotri jangan sampe jatuh.
Kemudian buka 2 pengunci yang ada di bagian dalam mount
Setelah dibuka,pegang bagian depan putar kendorkan sehingga bagian dalam lensa copot. Ingat, sebelum lensa lepas dilihat patokanya,
patokan disini digunakan untuk memundurkan lensa 1 step ulir, misalkan patokan dalam gambar tersebut sejajar di 0.5, ketika copot pasang kembali dengan geser 1 step sehingga patokan sejajar di 0.45. (ingat ya!! patokan sebelum lensa lepas)
Setelah selesai Setting Infinity dengan cara kalibrasi Ring Fokus pasang lagi seperti semula,
baca selengkapnya >>>
 
      
| kalibrasi ring fokus lensa | 
Kemudian buka 2 pengunci yang ada di bagian dalam mount
| mengatur lagi jarak fokus lensa | 
Setelah dibuka,pegang bagian depan putar kendorkan sehingga bagian dalam lensa copot. Ingat, sebelum lensa lepas dilihat patokanya,
| setting pada ring fokus lensa | 
patokan disini digunakan untuk memundurkan lensa 1 step ulir, misalkan patokan dalam gambar tersebut sejajar di 0.5, ketika copot pasang kembali dengan geser 1 step sehingga patokan sejajar di 0.45. (ingat ya!! patokan sebelum lensa lepas)
Setelah selesai Setting Infinity dengan cara kalibrasi Ring Fokus pasang lagi seperti semula,
Minggu, 01 Mei 2011
[Oprek Lensa] EBC Fujinon mount ulir m42 ke body Nikon
Lensa ebc fujinon 55mm f1.8 dengan mount ulir atau sering disebut m42, ketika dipasang di body nikon tentunya dengan adapter m42-nikon jarak fokus terjauh hanya 5meter an lebih,untuk mendapatkan infinity fokus dengan modifikasi m42 ke nikon, saya hanya memundurkan group optik belakang saja,karena males membongkar lensa. Tapi lensa ini uda berpindah  tangan dan terpasang di body nikon f2, untuk lensa lain yang bermounting m42 silahkan anda periksa, barangkali sama modelnya.

Lebih jelas cara memundurkan optik silahkan kunjungi geser optik lensa untuk body nikon baca selengkapnya >>>

Lebih jelas cara memundurkan optik silahkan kunjungi geser optik lensa untuk body nikon baca selengkapnya >>>
[Oprek Lensa] Lensa Olympus Zuiko mount OM ke body Nikon
Beberap minggu lalu,lensa pesanan saya Olympus Zuiko Auto-S 50mm 1.4 akhirnya sampai juga,dengan pedoman jarak register flange dengan selisih 0.5mm pasti bisa dipasang di body nikon tanpa ada masalah yang besar,lagipula mekanik diafragma juga terletak di depan, tidak usah basa basi langsung saja saya bongkar mount om nya dengan melepas 4 baut,dan copot saja mount om nya. Siapkan mount nikon, kemudian lubangi dengan bor sesuaikan letak 4 baut, lubang yang dibuat harus tirus/cekung dengan tujuan kepala baut bisa masuk lebih dalam sehingga tidak mengganjal mount (cara merangkai bor juga uda saya post di blog ini). Setelah selesai pasang mount nikon,dan kencangkan baut nya. Masih ada sedikit kendala yaitu jarak jauh/infinity masi belum fokus, tenang saja,cuma kurang sedikit. Untuk men'seting infinity silakan baca artikel lainya disini


Penampakanya seadanya, lensanya uda jadi, malas bongkar lagi, yang pasti gampang kok, selamat mencoba.. baca selengkapnya >>>
Penampakanya seadanya, lensanya uda jadi, malas bongkar lagi, yang pasti gampang kok, selamat mencoba.. baca selengkapnya >>>
[Oprek Lensa] Merangkai Bor Mikro Sederhana
Langsung saja, kebetulan saya masi kesulitan untuk membeli seperangkat bor mikro (sayang dana),yang tentunya untuk ngoprek beberapa lensa koleksi agar bisa dipasang di nikon mount.
Bor yang saya rangkai berasal dari beberapa alat yang tidak terpakai.
1. Motor / Dinamo, kebetulan saya punya cd-rom yang uda rusak,diambil aja motornya,silakan cari motor yang laen disekitar anda..
2. Adaptor / Sumber Daya, maklum saya bukan orang elektro g tau nama sebenarnya, kebetulan saya punya charge hp yang tidak terpakai dengan tegangan 5 volt, silakan cari disekitar anda..
3. Mata Bor, kalo yang ini beli, kirain harganya mahal,ternyata cuma 1.200 perak,bilang aja beli bor buat pcb, biasanya ukuran 0.8 atau 1 mm, untuk baut lensa lebih tepat.
Setelah terkumpul dirangkai saja,mudah kok,agar mata bor terpasang dengan sempurna, gunakan isi pulpen sebagai alat penyambun,dipanasi dikit,atau ditambahkan lem bakar.

Selamat meng'Oprek lensamanual
baca selengkapnya >>>
Bor yang saya rangkai berasal dari beberapa alat yang tidak terpakai.
1. Motor / Dinamo, kebetulan saya punya cd-rom yang uda rusak,diambil aja motornya,silakan cari motor yang laen disekitar anda..
2. Adaptor / Sumber Daya, maklum saya bukan orang elektro g tau nama sebenarnya, kebetulan saya punya charge hp yang tidak terpakai dengan tegangan 5 volt, silakan cari disekitar anda..
3. Mata Bor, kalo yang ini beli, kirain harganya mahal,ternyata cuma 1.200 perak,bilang aja beli bor buat pcb, biasanya ukuran 0.8 atau 1 mm, untuk baut lensa lebih tepat.
Setelah terkumpul dirangkai saja,mudah kok,agar mata bor terpasang dengan sempurna, gunakan isi pulpen sebagai alat penyambun,dipanasi dikit,atau ditambahkan lem bakar.
Selamat meng'Oprek lensamanual
baca selengkapnya >>>
Gua Pindul tempat Wisata Alam dan Bermain Air
Lokasi Gua Pindul sebagai Tempat Wisata Alam dan Bermain Air terletak di sebelah utara kota Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta. Tepatnya desa Bejiharjo, kecamatan Karangmojo. Perjalanan ke Gua Pindul dari kota Yogyakarta kurang lebih 1 jam dengan mengendarai sepeda motor. Saya berangkat melewati rute yang dekat, tapi ada sekitar 2km jalan yang belum jadi, setelah melewati alas/hutan bunder ada perempatan,lampu bangjo (lampu merah kuning hijau) ke kiri,perempatan tersebut terletak tepat sebelum lapangan terbang kiri jalan kalau dari piyungan/jogja. Setelah belok kiri dari perempatan ikutin saja jalan tersebut,kurang lebih 7km, jalan tersebut cukup enak, aspal halus, rusak cuma sedikit, tetapi di akhir jalanya belum jadi, kemudian aspal lagi hingga sampai desa bejiharjo hingga menemui pertigaan ada tugu di tengah, belok kiri saja dan ikuti jalan,maka akan sampai di Goa pindul.
Gua Pindul terkenal sebagai tempat caving, disana disediakan guide yang akan memandu susur gua,dan juga peralatan pelampung, ban juga sepatu, soalnya karangnya tajam, di dalam bisa menikmati keindahan stalagtit stalagmid, bermain air selayaknya kayak di kolam renang, di sana juga disediakan kamar mandi, dan makanan berupa bakso. Semuanya cukup dengan bayar 30rebu saja.
Oh iya, kalo ke Goa pindul jangan lupa sekalian ke Goa Sioyot, lokasinya berdekatan baca selengkapnya >>>
Gua Pindul terkenal sebagai tempat caving, disana disediakan guide yang akan memandu susur gua,dan juga peralatan pelampung, ban juga sepatu, soalnya karangnya tajam, di dalam bisa menikmati keindahan stalagtit stalagmid, bermain air selayaknya kayak di kolam renang, di sana juga disediakan kamar mandi, dan makanan berupa bakso. Semuanya cukup dengan bayar 30rebu saja.
Oh iya, kalo ke Goa pindul jangan lupa sekalian ke Goa Sioyot, lokasinya berdekatan baca selengkapnya >>>
Senin, 21 Februari 2011
[Oprek Lensa] Cara geser Optik beberapa Lensa untuk mendapatkan fokus Infinity Nikon
Ada banyak cara untuk modifikasi beberapa lensa (m42,OM,Pentak,MD,dll) to mount nikon, sehingga bisa dipasang di body nikon dengan fokus yang normal, infinity fokus maksudnya heheh, kali ini akan dibahas tentang elemen group optik belakang, sebenarnya masih ada lagi cara lain yaitu mengurangi pantat lensa, kalibrasi ring fokus pada setelannya, kalibrasi ring fokus pada ulirnya, dll (silahkan klik saja link nya jika ingin lebih jelas)
Bukan bermaksud menggurui atau sok master, saya hanya newbie kampungan yang pengen berbagi pengalaman saja,semoga berguna bagi teman-teman khususnya yang memakai body Nikon..
Infinity merupakan jarak fokus paling jauh, biasanya dengan mendekatkan ( menggeser mundur ) semua elemen lensa (group optic depan, blade, group optic belakang) ke arah sensor (imho). Register Flange ialah jarak fokus pada tiap kamera (lensa+body). Daftar jarak register flange bisa dilihat www.graphics.cornell.edu/~westin/misc/mounts-by-register.html
Barang yang disiapkan :
- Lensa yang ingin dioprek
- Obeng + peralatan bongkar lainya
- Seal tape ( isolatip yang ditambahkan di ulir kran air biar tidak bocor, biasanya warna putih )

Diasumsikan pantatnya uda ditambah adapter atau diganti mount Nikon.
Ketika berbagai cara menggeser mundur semua elemen lensa sudah dicoba dan tidak berhasil, atau masih terlalu sayang sama lensa / body, masih ada salah 1 cara yang lebih mudah, yaitu menggeser group optic belakang saja (belakang blade ), caranya cukup meng-kendorkan group optic belakang, pada umumnya diulir berlawanan dengan arah jarum jam. Jangan lupa drat ulirnya (khusus yang yang ulir) dilapisi seal tape biar kencang, soalnya kalo kendor bisa jatuh ke dalam mirror,dan menggores mirror.
gambar lensa minolta md rokkor 50 1.4

sehingga jadi kayak gini

Cara diatas berlaku untuk lensa yang cara mencopot group optic belakang dengan diulir,kebanyakan pada lensa buatan jepang, yang baru saya tahu hanya lensa dibawah ini:
- Minolta MD Rokkor 50mm f1.4
dipasang di DSLR yang mirror kecil tidak terjadi benturan antara lensa vs miror), contohnya d40,d60 kayaknya bisa tp saya lupa pastinya. Kalo mirror besar seperti d70,SLR analog dan DSLR full frame, akan terjadi benturan, untuk jarak 3m’an – infinity. Solusinya harus kepras mirror ato lensa…
- Mount Ulir M42 (fujinon 55 1.8, super takumar 55 1.8, yashinon ds 50 1.9, silakan cek lensa anda sendiri dan berbagilah di sini )
Fokus infinity, dipasang di DSLR / SLR tidak akan terjadi benturan (kalo DSLR pulframe saya blum tau), mapp tidak ada gambarnya soalnya saya g punya lensa tersebut, cuma pernah bongkar saja.
- CZJ Tessar 50mm f2.8
yang m42 belum pernah bongkar, semoga aja mekaniknyanya sama dengan mount exata. Caranya agak berbeda sedikit, tapi prinsipnya sama yaitu menggeser mundur group optic lensa belakang,buka group optiknya, ganjal (pakai kawat kabel LAN) sbg penahan biar geser ke belakang, kemudian pasang lagi group optic sekaligus penguncinya. Untuk mount exata tidak usah menggeser optiknya, cukup diganti aja mount nya, karena mount exata sendiri udah tebal.
silakan liat penampakanya.., dan urutanya..




- Vivitar 17-28 f4-4.5 mount PK / pentak bayonet
Lensa mount PK memiliki mount yang lumayan tebal dan yang terpenting group optic belakang bisa dimajukan/dimundurkan seperti cara di atas, dan ada pengunci sehingga tidak perlu seal tape untuk mengencangkan. Untuk lensa vivitar mount pk yang lain seperti vivitar 35mm f2.8 juga seperti itu, tetapi penguncinya ada ato tidak saya sudah lupa.
Saya kira dengan menggeser group optik belakang akan berpengaruh ke hasil, jadi agak glow ato gimana gita, ternyata sama saja hasilnya, ato saya yang tidak bisa membedakan, saya juga sudah lupa pelajaran fisika,jadi belum tahu penjelasan secara ilmiahnya mengapa bisa demikian.. yang penting jangan mengubah jarak elemen optic dalam satu group,karena hasilnya akan glow..
contoh dengan Minolta MD Rokkor 50mm f1.4 setelah digeser group optiknya

setelah dicrop ketat, ternyata fokus di bando nya..

Auto Pentacon 50mm f1.8 m42
Mekanik group optic belakang tidak seperti lensa yang dibahas di atas, tetapi sangat memungkinkan dipasang di body Nikon, belum bisa infinity tetapi cukup bisa fokus untuk jarak 6meter an, lumayan bisa buat potret modal, dan tidak njebles (tabrakan)dengan cermin
Seingatnya saja ,soalnya sudah lama, dan bukan lensa saya. Caranya buka semua mekanik lensa. Pertama kendorkan( berlawanan arah jarum jam) bagian depan lensa (tempat filter), kedua, ketiga dan seterusnya silahkan lihat mekaniknya,dan lepas baut²nya hingga terpisah antara group lensa (optic depan-belakang + blade) dan body lensa, perhatikan ada ring aluminium berwarna putih di bagian depan lingkar luar group lensa, dicopot saja aluminium tersebut biar group lensa geser mundur sedikit, kemudian pasang lagi jangan lupa bagian depan diganjal biar group lensa tidak kocak (-bhs jawa : oglak-aglik), ganjalnya pake kabel LAN, kemudian pasang body lensa. Untuk adapter pake yang tipis, selisih beberapa mili saja sangat berpengaruh di infinity, dalam kasus ini saya beli di tempat pak tumijo,bahan dari kuningan ..
hehe saya lupa kalo g liat langsung, saat itu g ada dokumentasinya , untuk hasil jepretanya silahkan liat di albumnya fr3derick12695
Lensa Pentacon Praktica MC 50mm f1.8 mount PB
lensa ini berbeda dengan auto pentacon yang mount ulir, ini mount bayonet PB, untuk memasang di nikon silahkan klik disini
Lensa Olympus Zuiko 50mm f1.4
lensa ini lumayan enak kalo dimasukkan di body nikon ==>disini
Helios 44-7 58mm f2
cukup dikalibrasi aja ring fokusnya, ===>>disini
kalo untuk helios yang lama saya belum pernah nyoba, tapi ada om "median" yang telah sukses di lensa Helios 44-2 58mm f2 ==>>disini
Minolta MD 135mm f3.5
susunan optiknya berada di posisi agak ke dalam, sehingga tidak akan mentok cermin, ganti mount, manipulasi difragma, dan dikalibrasi ring fokus ===>> Minolta 135 mount nikon
“Nek wani ojo wedi-wedi, Nek wedi ojo wani-wani”, bhs indo : kalo berani jangan takut-takut,kalo takut jangan berani-berani. Kalo takut terjadi apa² pada lensa anda sebaiknya jangan dilakukan,soalnya saya hanya bisa menjawab saja,tidak menanggung…maap bahasanya belepotan(bukan orang sastra), kalo ada yang kurang tepat silahkan dikoreksi, dan silahkan menambahkan pengalaman teman² master disini..
Semoga berguna…
-salam LM-
baca selengkapnya >>>
Bukan bermaksud menggurui atau sok master, saya hanya newbie kampungan yang pengen berbagi pengalaman saja,semoga berguna bagi teman-teman khususnya yang memakai body Nikon..
Infinity merupakan jarak fokus paling jauh, biasanya dengan mendekatkan ( menggeser mundur ) semua elemen lensa (group optic depan, blade, group optic belakang) ke arah sensor (imho). Register Flange ialah jarak fokus pada tiap kamera (lensa+body). Daftar jarak register flange bisa dilihat www.graphics.cornell.edu/~westin/misc/mounts-by-register.html
Barang yang disiapkan :
- Lensa yang ingin dioprek
- Obeng + peralatan bongkar lainya
- Seal tape ( isolatip yang ditambahkan di ulir kran air biar tidak bocor, biasanya warna putih )

Diasumsikan pantatnya uda ditambah adapter atau diganti mount Nikon.
Ketika berbagai cara menggeser mundur semua elemen lensa sudah dicoba dan tidak berhasil, atau masih terlalu sayang sama lensa / body, masih ada salah 1 cara yang lebih mudah, yaitu menggeser group optic belakang saja (belakang blade ), caranya cukup meng-kendorkan group optic belakang, pada umumnya diulir berlawanan dengan arah jarum jam. Jangan lupa drat ulirnya (khusus yang yang ulir) dilapisi seal tape biar kencang, soalnya kalo kendor bisa jatuh ke dalam mirror,dan menggores mirror.
gambar lensa minolta md rokkor 50 1.4

sehingga jadi kayak gini

Cara diatas berlaku untuk lensa yang cara mencopot group optic belakang dengan diulir,kebanyakan pada lensa buatan jepang, yang baru saya tahu hanya lensa dibawah ini:
- Minolta MD Rokkor 50mm f1.4
dipasang di DSLR yang mirror kecil tidak terjadi benturan antara lensa vs miror), contohnya d40,d60 kayaknya bisa tp saya lupa pastinya. Kalo mirror besar seperti d70,SLR analog dan DSLR full frame, akan terjadi benturan, untuk jarak 3m’an – infinity. Solusinya harus kepras mirror ato lensa…
- Mount Ulir M42 (fujinon 55 1.8, super takumar 55 1.8, yashinon ds 50 1.9, silakan cek lensa anda sendiri dan berbagilah di sini )
Fokus infinity, dipasang di DSLR / SLR tidak akan terjadi benturan (kalo DSLR pulframe saya blum tau), mapp tidak ada gambarnya soalnya saya g punya lensa tersebut, cuma pernah bongkar saja.
- CZJ Tessar 50mm f2.8
yang m42 belum pernah bongkar, semoga aja mekaniknyanya sama dengan mount exata. Caranya agak berbeda sedikit, tapi prinsipnya sama yaitu menggeser mundur group optic lensa belakang,buka group optiknya, ganjal (pakai kawat kabel LAN) sbg penahan biar geser ke belakang, kemudian pasang lagi group optic sekaligus penguncinya. Untuk mount exata tidak usah menggeser optiknya, cukup diganti aja mount nya, karena mount exata sendiri udah tebal.
silakan liat penampakanya.., dan urutanya..




- Vivitar 17-28 f4-4.5 mount PK / pentak bayonet
Lensa mount PK memiliki mount yang lumayan tebal dan yang terpenting group optic belakang bisa dimajukan/dimundurkan seperti cara di atas, dan ada pengunci sehingga tidak perlu seal tape untuk mengencangkan. Untuk lensa vivitar mount pk yang lain seperti vivitar 35mm f2.8 juga seperti itu, tetapi penguncinya ada ato tidak saya sudah lupa.
Saya kira dengan menggeser group optik belakang akan berpengaruh ke hasil, jadi agak glow ato gimana gita, ternyata sama saja hasilnya, ato saya yang tidak bisa membedakan, saya juga sudah lupa pelajaran fisika,jadi belum tahu penjelasan secara ilmiahnya mengapa bisa demikian.. yang penting jangan mengubah jarak elemen optic dalam satu group,karena hasilnya akan glow..
contoh dengan Minolta MD Rokkor 50mm f1.4 setelah digeser group optiknya

setelah dicrop ketat, ternyata fokus di bando nya..

Auto Pentacon 50mm f1.8 m42
Mekanik group optic belakang tidak seperti lensa yang dibahas di atas, tetapi sangat memungkinkan dipasang di body Nikon, belum bisa infinity tetapi cukup bisa fokus untuk jarak 6meter an, lumayan bisa buat potret modal, dan tidak njebles (tabrakan)dengan cermin
Seingatnya saja ,soalnya sudah lama, dan bukan lensa saya. Caranya buka semua mekanik lensa. Pertama kendorkan( berlawanan arah jarum jam) bagian depan lensa (tempat filter), kedua, ketiga dan seterusnya silahkan lihat mekaniknya,dan lepas baut²nya hingga terpisah antara group lensa (optic depan-belakang + blade) dan body lensa, perhatikan ada ring aluminium berwarna putih di bagian depan lingkar luar group lensa, dicopot saja aluminium tersebut biar group lensa geser mundur sedikit, kemudian pasang lagi jangan lupa bagian depan diganjal biar group lensa tidak kocak (-bhs jawa : oglak-aglik), ganjalnya pake kabel LAN, kemudian pasang body lensa. Untuk adapter pake yang tipis, selisih beberapa mili saja sangat berpengaruh di infinity, dalam kasus ini saya beli di tempat pak tumijo,bahan dari kuningan ..
hehe saya lupa kalo g liat langsung, saat itu g ada dokumentasinya , untuk hasil jepretanya silahkan liat di albumnya fr3derick12695
Lensa Pentacon Praktica MC 50mm f1.8 mount PB
lensa ini berbeda dengan auto pentacon yang mount ulir, ini mount bayonet PB, untuk memasang di nikon silahkan klik disini
Lensa Olympus Zuiko 50mm f1.4
lensa ini lumayan enak kalo dimasukkan di body nikon ==>disini
Helios 44-7 58mm f2
cukup dikalibrasi aja ring fokusnya, ===>>disini
kalo untuk helios yang lama saya belum pernah nyoba, tapi ada om "median" yang telah sukses di lensa Helios 44-2 58mm f2 ==>>disini
Minolta MD 135mm f3.5
susunan optiknya berada di posisi agak ke dalam, sehingga tidak akan mentok cermin, ganti mount, manipulasi difragma, dan dikalibrasi ring fokus ===>> Minolta 135 mount nikon
“Nek wani ojo wedi-wedi, Nek wedi ojo wani-wani”, bhs indo : kalo berani jangan takut-takut,kalo takut jangan berani-berani. Kalo takut terjadi apa² pada lensa anda sebaiknya jangan dilakukan,soalnya saya hanya bisa menjawab saja,tidak menanggung…maap bahasanya belepotan(bukan orang sastra), kalo ada yang kurang tepat silahkan dikoreksi, dan silahkan menambahkan pengalaman teman² master disini..
Semoga berguna…
-salam LM-
baca selengkapnya >>>
link artikel bongkar lensamanual
nih ada beberapa link yang menarik, kapan kapan kalo jumpalagi akan saya update, bagi temen-temen yang ada info lagi silakan ditambahkan
Carl Zeiss Jena Tessar 50mm f2.8 (M42 mount) Servicing
The Complete Guide to Disassembling and Cleaning the Carl Zeiss Jena 135mm f/3.5 Lens
Zeiss Contax lens for Nikon cameras
baca selengkapnya >>>
Carl Zeiss Jena Tessar 50mm f2.8 (M42 mount) Servicing
The Complete Guide to Disassembling and Cleaning the Carl Zeiss Jena 135mm f/3.5 Lens
Zeiss Contax lens for Nikon cameras
baca selengkapnya >>>
Langganan:
Komentar (Atom)
