Minggu, 23 Oktober 2011

RIP - Simoncelli Meninggal di GP Sepang

"RIP Simoncelli", Race In Peace loh? Rest In Peace Maksudnya, "Istirahat Dalam Damai Simoncelli" begitulah kata pertama yang ada dalam pikiran saya ketika mendengar kabar dari media, Marco Simoncelli Meninggal di Moto GP Sepang, Malaysia, setelah tadi terjatuh ketika manuver menikung pada putaran ke-2, bersamaan dengan Colin Edward dan Valentino Rossi yang keluar lintasan. Jika diamati dari tayangan ulang tadi simoncelli terlalu rendah dalam melahap tikungan, sehingga ban sudah tidak mampu lagi menepak di trek, kemudian Colin Edward yang berada dibelakangnya menabrak Simoncelli dan posisi Rossi dibelakang Edward. Setelah terjatuh Simoncelli tidak bergerak dan helm nya lepas, liat saja video nya di bawah gambar ini

simoncelli die



Marco Simoncelli lahir di Cattolica, Rimini, Italia, pada tanggal 20 Januari 1987 – meninggal di Sepang, Malaysia, sore ini tadi 23 Oktober 2011 pada umur 24 tahun, dia dikenal sebagai pembalap yang garang, dan sering dianggap kontroversial karena cara mengemudi yang membahayakan peserta lain.

berikut sejarah singkat simonceli dari wikipedia

Simoncelli mengawali karirnya di dunia balap motor profesional, ketika usia 9 tahun di ajang Italian Minimoto Championship. Tahun 2001 ia hengkang ke ajang European 125cc dan mengamankan titel juara di tahun 2002.
Pada tahun 2002 ia memulai karir di MotoGP. Selama tiga tahun ia kemudian berlaga di kelas 125cc, namun hanya mampu meraih hasil terbaik di posisi kelima pada tahun 2005. Naik ke kelas 250cc ia menjadi satu-satunya pembalap tim Gilera yang mampu menunjukkan hasil terbaik di ajang ini. Yaitu menjadi juara dunia di tahun 2008.
Hasil ini membuat tim Gresini Honda tertarik untuk merekrutnya di ajang MotoGP pada tahun 2010 lalu.

Saya selaku penikmat MotoGP, dan calon atlet MotoGP tapi tidak kesampaian, cuma bisa mendoakan saja semoga kesalahan Marco Simoncelli dimaapkan..
baca selengkapnya >>>

Jumat, 21 Oktober 2011

Yang Bukan Pribadiku

Kekayaan bukannya pribadi aku, walaupun sering besar kekuasaanya atas pribadi aku,
Pangkat dan jabatan juga bukannya aku,
Perasaan hati, perasaan daging dan lidah bukanya aku pula,
Kesenangan hidup, apapun yang menghibur aku bukannya pribadiku.
Malahan dosapun yang dilakukan bukannya aku,

Semuanya itu dapat sangat melekat dengan dan pada aku, sampai sukar sekali kulepaskan, atau kusingkiri,

Ke-enceran otak bukanlah aku,
Ke-besaran hati bukanlah aku,
Ke-tajaman pikiran bukannya aku,
Ke-tampanan wajah bukannya aku,
Ke-indahan ingatan bukannya aku,
Ke-bajikan hidup bukannya aku,
Ke-utamaan da ke-sucianpun bukannya aku,
Tingkah laku juga bukannya aku,

Walaupun ini semua bukannya aku tetapi ini semua dapat kulatih dan kuajari agar menjadi kebiasaan dari aku, yang jelas dapat berguna dalam hidupku.

Kenangan - karya tanpa nama
baca selengkapnya >>>

Rabu, 19 Oktober 2011

Menghadiri Royal Wedding GKR Bendara Putri Keraton Yogyakarta

Royal Weding GKR Bendara yang merupakan Putri Kraton Yogyakarta (putri Sri Sultan HB X) diadakan beberapa hari, dan kirabnya tanggal 18 Oktober kemarin. Kirab mulai dari kraton melalui alun-alun utara, dan ke utara sepanjang jalan malioboro, dan berakhir di kantor kepatihan. Royal Weding kemarin sangatlah membuat antusias warga di wilayah yogyakarta dan sekitarnya sehingga semuanya pada berkumpul jadi satu di sekitar kraton-malioboro-kepatihan, termasuk saya juga, heheheh.

Royal Wedding Kraton Yogyakarta

Perjalanan di mulai dari kota baru, saya parkir motor di kota baru, kebetulan punya teman Romo di sana, jadinya bareng-bareng deh jalan kaki ber'enam, lagian di jalan sebelum jembatan kali code sudah ditutup. Sampai malioboro tidak begitu padat, karena masi di kawasan utara, begitu sampai kepatihan sudah penuh berjubel, saya datang sudah disambut dengan ambruknya janur ke tengah jalan, bikin suasana bikin riuh. Noleh sana noleh sini yang katanya ada 200 angkringan (awalnya 200, tp diturunkan jadi 150, denger-denger setiap pemilik angkringan dikasih 500rebu), dan ternyata di samping kepatihan ada bakso gratis, kemudian jalan lagi di pinggir jalan malioboro, soalnya yang tengah udah penuh sesak, baru beberapa langkah ada lagi angkringan, dan sudah banyak orang yang siap-siap berebut, ketika yang punya angkringan sudah membolehkan akhirnya terjadi perbutan masal, kayak ada penjarahan, untungnya saya sudah makan dari rumah.

Tidak lama kemudian datang rombongan pembuka, kayaknya tarian dari papua, masih belum menemukan tempat yang enak buat njepret/motret akhirnya saya ke selatan lagi, dan di selatan Ramai Mall akhirnya saya bisa masuk ke jalan tengah, sempat ketawa juga karena ada ibu ibu yang marah soalnya anaknya terdorong dari belakang hingga tersungkur, marah sama sapa juga ga ada yang "nggagas" alias perhatikan.

Sempat menunggu lama di tengah jalan malioboro, mau bergeser tapi takut ga bisa masuk lagi, akhirnya bersabar juga, saya lihat sudah jam 4 sore kok masih belum ada tanda-tanda, karena bosan dengan tengah jalan akhirnya ada orang juga yang manjat diatas, ini sudah rencana dari awal, sempat kepikiran pengen naik ke atas toko-toko untuk mendapat tempat yang enak dan tidak berjubel tapi kok belum ada temanya, takut dimarahi. Setelah melihat ada orang yang sudah "penek'an" akhirnya saya keluar dari jalan malioboro, menuju ke arah Ramayana Mall, manjat lewat Ramayana dan akhirnya saya sampai diatas toko samping ramayana. Dalam benakku berkata "asalole icik icik ehem". Ketika di atas saya melihat sudah jam 16.15 masih saja belum lewat, pelan tapi pasti akhirnya jam setengah 5 ada tanda tanda lewat, dengan diawali oleh pasukan keraton, dan diikuti kereta kencana manten dan keluarganya.

Kemudian sudah selesai, dan pulang ke rumah masing-masing, saya sampai rumah jam 10, adus terus OL terus turu. Trimakasih sudah membaca, ada sedikit gambar, yang atas memakai kamera analog setengah frame, tentunya pake film, mumpung bawa poket digital jepret sekalian aja, maap gambarnya jelek, semoga mewakili yang ga bisa dateng langsung.

Pernikahan Kraton

Royal Weding Kraton Yogyakarta

Kraton Yogyakarta

Tentara Kraton

Pasukan Kraton jogja

Penari Kraton Yogyakarta

GKR Bendara

Rombongan Kraton

baca selengkapnya >>>

Rabu, 05 Oktober 2011

[Oprek Lensa] Semi Tele Minolta Mount MD ke Mount Nikon F

Lensa semi tele yang dimaksud yaitu lensa 135mm mount md, atau bayonet minolta, atau sr. Jika ingin dipasang di body nikon, dengan jarak register minolta yaitu 43.5, sedangkan nikon 46.5 jadi ada selisih 3mm, berarti lensa minolta harus dikepras sebanyak 3mm agar bisa infinity di nikon. Untuk yang belum tahu istilah diatas silahkan klik di sini dan baca juga bagian Lensa Minolta MD.

Karena eman-eman alias sayang, tidak ada kepras-keprasan, dan ini bisa dikembalikan lagi seperti semula

Pertama yang dilakukan ialah dengan membuka mount md, lepas baut-bautnya dan terbuka deh, mudah bukan. Bagian mekanik difragma terletak di bagian mount, jika dilepas maka mekanik diafragma juga akan terlepas, hal ini bisa disiasati dengan membuat tuas, bisa dari apa saja yang penting jika ring diafragma diputar blade bisa buka tutup. Silahkan ber imajenasi, kalo saya memakai mika dari bekas sim card, lihat saja gambar oprekan Lensa Minolta MD Rokkor 50mm f1.4. yang ini belum ada gambarnya, lain kali saya update. hehe

Jika bagian mekanik diafragma sudah dimanipulasi, langsung saja pasang mount nikon, ingat ya kalo buat lubang baut dibuat tirus, sehingga pentolan/mata baut bisa masuk ke dalam dan tidak ngganjal di mount nikon.

Setelah dicoba, ternyata jarak terjauh kurang dari 20 meter, agar lebih mundur dan jarak terjauh bisa fokus tak terhingga silahkan dikalibrasi ring fokusnya, klik saja link tersebut.

ini saya kasih sampel ketika bikin sambungan tuas difragma ke tuas blade





sampel nya pake nikon d70, hanya resize saja, wb mendung kalo ga daylight, lupa...
kalo masih kurang besar di klik saja gambarnya. :D
My SonMy name is Mr Ngaceng

baca selengkapnya >>>

Jumat, 23 September 2011

[Oprek Lensa] Pentacon Praktica Mount PB ke Mount Nikon F

Pentacon praktica mount PB memiliki jarak register flange 44mm, berbeda 2,6mm dengan nikon, nikon memiliki register flange yang panjang yaitu 46,6. Maka dari itu untuk mendapatkan infinity di body nikon lumayan juga menggeser mundur 2,6mm, mulai dari kalibrasi ring fokus sudah tidak memungkinkan, diganti mounting nya saja masih kurang beberapa mili, mau dikepras kok sayang, akhirnya dimundurkan saja group optik belakang, ini mungkin tidak recomended karena mengubah susunan lensa, tapi mau bagaimana lagi, lebih mudah dan hasil juga bisa dibandingkan.

Langsung saja ini saya terapkan pada lensa pentacon praktica mc 50mm f1.8, buka mount pb nya, sebelumnya lepas dahulu plastik yang ada di mount, soalnya baut ditutupi plastik hitam tersebut, maap ya penampakanya tidak ada, sudah lama sekali, lensanya udah laku, setelah mount sudah dicopot tinggal pasang saja mount nikon.

Untuk memundurkan group optik belakang kendorkan saja baut yang ada di sisi pengunci optik belakang, ada 3 kalo tidak salah, tarik group optik, dan ganjal bagian dalam dengan apapun itu yang penting presisi (kalo saya pakai kawat 2mm), setelah itu pasang lagi, harus presisi ya? ini akan berpengaruh terhadap DOF kalo tidak presisi, biar kuat kencangkan lagi baut yang ditepi tadi, dan tambahkan lem bakar, hehe biar strong..

pentacon nikon

sampelnya pake fm10 + kodak kolor
Stone Memories

baca selengkapnya >>>

Download Gratis Majalah Ruang Gelap dari Kamera Analog Jogjakarta

Majalah Fotografi dari KAJ, Kamera Analog Jogjakarta adalah sebuah komunitas bagi mereka yang masih setia memakai kamera analog, yaitu kamera dengan sensor berupa rol film, yang saya temui kebanyakan memakai SLR, RF, ada juga kamera sekelas lomo, ato malah toycam, dan kamera lianya, sebenarnya yang medium format juga ada. Dalam tiap waktunya, biasanya sebulan atau dua bulan mereka membuat majalah yang dinamakan Ruang Gelap, yang berisi kumpulan foto yang tentunya menggunakan kamera analog. Tidak usah berlama-lama langsung saja silahkan donwnload.
untuk join di facebook silahkan klik saja link nya

- edisi 1 Judule Apa ya?? Ruang Gelap 1
- edisi 2 Merapi Ruang Gelap 2
- edisi 3 Wanita Ruang Gelap 3
- edisi 4 Pendidikan Ruang Gelap 4
- edisi 5 Temanya apa kurang tahu Ruang Gelap 5, high resolusi Ruang Gelap 5, low resolusi Ruang Gelap 5
- edisi 6 Indonesia Ruang Gelap 6 (Untuk smalles size), Ruang Gelap 6 (High Quality)
- edisi 7, 20 November 2011 dengan tema model dan self portrait (narsis), monggo dipun sedot Ruang Gelap 7
- edisi 8, 27 Januari, tema semangat baru, sub tema fotografi malem, Ruang Gelap 8
- edisi 9, 20 Maret, tema love, alias fucklentin alias cinta Ruang Gelap 9
- edisi 10, 19 Mei Malem, 

   launching bareng ulangtahun acara LensaManual.net di Jogja, mengulas pameran foto , Ruang Gelap 10
- edisi 11, 20 Juli, dengan tema Holiday alias liburan, sub Tema Pantai, file kecil nya Ruang Gelap 11
   sedangkan ini file besarnya Ruang Gelap 11 max, oh iya versi e book nya juga ada Ruang Gelap 11 ebook
- edisi 12, akhir desember, isinya tentang poto essay pameran nopember kemarin, Ruang Gelap 12
   yang small size / versi ukuran kecil juga ada Ruang Gelap 12 (small size) 
- edisi 13 tema telanjang, Standard Resolution : http://www.mediafire.com/view/?04r6tbdqnor5bqw
   High Resolution : http://www.mediafire.com/view/?vbmuoke2bdym7ug
   Low Resolution : http://www.mediafire.com/view/?d389k4i2v8lqp7k

- edisi 14 bulan akhir april kalo ga mei, #Untuk High Resolution :Ruang Gelap 13 Levitasi 
   normal resolusi : Ruang Gelap 13

Masih ada lagi nih free magazine / majalah gratis lainya, namanya Focus Magazine dari LensaManual[dot]net

baca selengkapnya >>>

Selasa, 06 September 2011

Facebook'an dan Twitter'an melalui Google Plus | G+

Berawal dari lihat postingan seorang teman di account google plus, maka saya ingin membagikanya disini, lumayan bisa berfacabookan dan twitteran melaluu Google plus atau sering disingkat G+, jadinya tidak usah ribet buka tab sana sini, mungkin bisa ngirit koneksi.

Langsung saja instal Add-ons klik link dibawah dan login sudah deh..

Add-ons Google Plus untuk Facebook
Add-ons Google Plus untuk Twitter

kalau sudah maka akan ada 2 link tambahan ditengah-tengah tulisan Google + dan link Home


baca selengkapnya >>>

Sabtu, 03 September 2011

Jalan Alternatif Prambanan Jogja sekaligus Lokasi Pecinta Fotografi

Berawal dari kemarin siang (lihat tanggal post), bertepatan dengan libur lebaran, dan padat merayapnya arus mudik, tapi saya harus pergi ke kulon progo, untuk jadi transporter. Sekitar jam 9 pagi membaca status facebook salah satu teman mengatakan kalo jalan klaten jogja penuh, terutama prambanan-kalasan. Waduh niat pergi ke kulon progo harus dipersiapkan tentunya, karena saya sendiri orangnya susah untuk percaya maka jam 11an saya membuktikan sendiri berangkat, melalui jalan utama klaten-jogja. Dengan pertimbangan yaitu jika melalui manisrenggo-ngemplak dan tembus di jalan kaliurang maka akan macet, soalnya H-2 sebelum lebaran sudah lumayan padat, dan jalan di sekitar kali gendol juga rusak parah sekaligus debu.

Setelah sampai PG.Gondang memang terlihat jalan sudah padat, tapi lancar, baru memasuki wilayah pandan simping atau sekitar pabrik SGM, jalan mulai padat marayap, untung naik motor roda dua tinggal selip sana selip sini, berbekal skill jadi lebih mudah, tapi tetep saja merayap dan harus ngantri. Setelah sampai prambanan jalan semakin penuh saja, masak harus gas rem gas rem, akhirnya saya memutuskan untuk belok ke arah masjid besar prambanan, dan memasuki perkampungan dan keluar lagi di jalan prambanan-piyungan.

Dahulu malam-malam pernah sampai daerah jogotirto, dengan pedoman sudah pernah mblasak dan jalan nya mulus, akhirnya lewat jogotirto, dengan sebelumnya belok kanan (dari jalan prambanan-piyungan) di samping boko, arah spbe. Kemudian memotong jalan alternatif kalasan-wonosari, terus saja hingga sampai daerah jogotirto, kemudian belok kanan ke arah desa tegaltirrto, sebaiknya tanya, patokanya cuma sawah.

Sebelum sampai pasar tegaltirto, yang ada pertigaan,jika ke selatan arah agen bis BIMA, ada swalayan juga, pokoknya rame, dengan tidak sengaja melalui sebuah jembatan yang biasa saja, tapi sebelahnya ada jembatan tua, dengan padas-padas di bawahnya dan pohonan yang banyak, ini merupakan terusan kali Opak yang di prambanan, ketika itu aliranya kecil seperti sungai bawah jembatan gantung dekat gunung api purba. Parkir juga luas, suara air gemercik, yah sangat syahdu jika untuk nyantai maupun beckground foto model. Nih ane kasi sampel gan..:D

lokasi foto model berbah

lidwina

Dilanjut lagi cerita perjalanya, setelah sampai pertigaan pasar tegaltirto sebaiknya lurus saja, dan lurus lurus lurus ke arah barat maka akan sampai ringroad timur, tepatnya di selatan perempatan ringroad blok O adisucipto ( selatan janti ). Memang belak belok, tapi ini lumayan juga untuk menghindari macet musim mudik, dan jalan nya juga melalui sawah sawah, pedesaan (kalo saya biasa soalnya orang desa).

baca selengkapnya >>>

Rabu, 24 Agustus 2011

Mencicipi Leica M3 dan Summicron 90

Berawal dari seorang teman yang sekaligus juga Romo di Univ. Swasta di Yogyakarta (Maturnuwun Mo..), saya diberi kepercayaan untuk menggunakan kamera Range Finder (RF) yaitu Leica M3 dengan No Seri 922197, disertai Lensa Leitz Canada Summicron 90mm f2 No Seri 1817414. Menurut pengalaman, kamera ini sangat menarik perhatian, khususnya yang mengerti tentang photografi karena body nya yang klasik dan berwarna silver alumminium, jika yashica bernama copal slave, kalo leica ini istilahnya apa saya juga belum tahu. Lensa summicron yang menempel di M3 pun juga mencolok mata.

Yang perlu diperhatikan ketika menggunakan Leica M3 dengan lensa semi tele seperti Summicron 90mili ialah soal komposisi, croping tidak akan terlihat dalam View Finder, tetapi dalam view finder tersebut ada beberapa garis untuk patokan cropnya. Kebetulan hanya saya kira-kira saja. Yang perlu diperhatikan lainya ialah shutter tidak ada penguncinya, atau memang sebenarnya ada tapi saya tidak tahu ya?, seperti kebiasaan menggunakan nikon setelah jepret langsung dikongkang, tapi sebaiknya jangan dilakukan pada M3, karena apabila tertekan sedikit saja (senggol) akan jepret sendiri, kalo mau rugi roll film ya silahkan saja. Ketika memasang film ataupun melepas film juga agak ribet, tuas untuk memutar film tidak seperti biasanya, ketika habis kemudian digulung, dilakukan seperti mengencangkan baut dengan tangan. Kemudian memasang roll film juga tidak seperti SLR biasanya, maklum saya jarang memakai RF hehe...

Leica M3 merupakan "The World's Greatest 35mm Camera" begitulah kata kenrockwell bisa diterjemahkan Kamera 35mm Terhebat Dunia, diproduksi pada tahun 1954-1957 oleh Ernst Leitz Wetzlar,Jerman Barat. Merupakan kamera terbaik sepanjang masa yang pernah dibuat leica. Speed maksimal 1/1000, M merupakan Messsucher yang berarti kombinasi jarak ukur viewfinder. Bagian belakang juga ada colokan untuk flash, pengatur iso (kurang begitu paham bacanya), Leica M3 tidak ada internal metering, jadi harus menambahkan sendiri pada bagian atas seperti hot shoe flash, untuk info lainya silahkan baca sendiri referensi dibawah..

www.cameraquest.com/ mguide.htm
www.jck.net/leica/ spec_e.html
www.kenrockwell.com/ leica/m3.htm

leica M3 Summicron

leica summicron

Leica M3

summicron chrome

Lensa Leitz Canada Summicron 90mm f2 (tipe 1960) memiliki bentuk yang unik, gagah, sangat terlihat khas lensa jaman dahulu, warna silver yang dapat mengalihkan perhatian siapa saja yang melihat, *ora lebai iki*, putaran fokusnya seperti lensa 50mm pentacon, yaitu hampir 360 derajat, ada hood internal, dan sudah dilengkapi filter leica juga, tapi tutupnya tidak ada, juga dilengkapi tripod coolar *penulisan benar ga ya?* sehingga memudahkan untuk dipasang di tripod, karena lensa ini lumayan berat 625g, coating berwarna ungu kekuningan, optik terdiri dari 6 element 5 group, dengan 15 blade, jika masih kurang infonya silahkan kunjungi link dibawah ini..

www.kenrockwell.com/ leica/90mm-f2.htm

summicron 90mm f2

Sebenarnya masih ada 2 lensa lagi, yaitu Leitz Canada Telyt 280mm f4.8 dan Leitz Wetzlar Summicron 50mm f2, tapi saya belum mencicipi, yah kapan kapan semoga..

leitz telyt wetzlar summicron

Contoh Hasil Pake Kodak Color ASA 200, sejauh mata melihat kalo pake Roll pilem yang berbeda ialah coating yang kuat terhadap flare, lain kalo pake digital

hasil summicron 90mm

contoh leica summicron


baca selengkapnya >>>

Senin, 08 Agustus 2011

Tips Cara Melawan Kejahatan Hypnotis (Gendam)

Berhati hatilah dengan linkungan sekitar, ingat betapa harganya barang bawaan dan diri anda sendiri, jangan sampai kena Gendam. Jika yang diambil barang seh tidak apalah masi bisa dicari lagi, jika yang diambil bagian dari tubuh anda?? Berikut tips dari salah satu Teman yang bernama Budi Sarwono cara melawan bisa juga menghindari kejahatan hypnotis atau yang disebut gendam

1. Jangan biarkan emosi mencapai puncaknya: bahagialah dengan bersahaja, bersedihlah sewajarnya ketika ada informasi yg mengagetkan Anda

2. Baca mantra "PiPoLondo" hafalkan, dan lakukan segera ketika anda merasa sedang dikerjain orang. PIPOLONDO Singkatan dari Ping, Poro, Lan, Sudo (kali, bagi, tambah, kurang). Aktifkan cortex dg operasi hitungan matematika sederhana, maka logika akan terpantik kembali, dan anda selamat dari kejahatan Gendam

3. Gendam Cablek (tepok bahu) identik dengan Shocking Induction dlm hypnosis, mereka memanfaatkan kondisi otak yg kaget. Ketika kaget RAS atau yg sering disebut critical area terbuka, shg mudah dipengaruhi. MANTRA utk menolak Gendam Cablek adalah : JOGET ..!!! (Ojo Kaget !!!)

4. Kadang-kadang peng-GENDAM menggunakan kalimat bertingkat tingkat yang pola kalimat dan isinya kacau untuk menciptakan efek kebingungan (confusing) pada diri Anda. "Tuan Pasir, apakah bisa antar saya tunjukkan panti jompo tempat money changer di sekitar sini?" Pertanyaan itu cukup dijawab dengan SENYUM saja, percayalah dia akan kehilangan kepercayaan diri....

5. Kadang kala PengGENDAM menginduksi korban dengan melecut perasaan inferior menggunakan komunikasi direktif seolah ia memiliki otoritas atas korban. Kesadaran akan KESEDERAJATAN akan melindungi Anda dari teknik ini.

6. Jika ingin terbebas dari rasa kehilangan, bersihkan diri dari kemelekatan. (Tips dari mantan korban)

7. Korban gendam bukannya tidak sadar/lupa segala2nya. Sesungguhnya ia menyadari apapun yg sedang terjadi. Tetapi critical area-nya majal karena dipermainkah oleh teknik hypnosis, atau lecutan emosi tertentu. Ketika menyadari hal ini, cobalah lebih membuka diri thd masukan dr orang terdekat Anda.

8. Jika menemukan orang yg sudah berada dalam pengaruh Gendam, jaga emosi anda, bicaralah datar, hindari kata TIDAK, JANGAN dan AKAN. Bicaralah dalam kalimat2 pendek dan sederhana. Tensisnya present. Dan lakukan repetisi.

9. Apa sebab ketika anda di cablek seseorang (ditepok bahunya) anda harus membalasnya? Ketika anda memerintahkan sebelah tangan anda untuk membalas tepokan itu, otak mengaktifkan 50an syaraf di tubuh untuk menggerakkan tangan. Pada waktu itu listrik dalam otak lebih aktif. Logika Anda lebih mudah dipantik.

Jika masih kurang jelas silahkan tanyakan saja langsung ke narasumber, silahkan cari di facebook ..hehe
baca selengkapnya >>>

Minggu, 07 Agustus 2011

Olympus Pen FT Kamera Analog Setengah Frame & Lensa Zuiko

Olympus Pen FT merupakan kamera analog / kamera slr dengan sensor berupa film, ada majalah tentang kamera analog juga lho, yang istimewa dari kamera ini adalah pada resolusi tiap frame nya, kalau pada slr yang menggunakan film 35mm, ini cukup setengahnya saja yaitu dengan ukuran 24x18mm, yang disebut half frame, apabila menggunakan film 36 akan menghasilkan 72 gambar pada umumnya, jika tidak umum ya bisa kurang dari itu, bahkan lebih.

Berawal dari kebosanan yang melanda karena menggunakan kamera slr, lagipula rana juga tidak sinkron pada 1/1000 dan 1/2000, yang dapat berpengaruh pada hasil, lensa favorit juga sudah berpindah tangan dan shuter juga sering ngunci, alias ngancingan, biar lancar kudu diperlakukan khusus.

olympus pen half frameKamera Analog Olympus pen FT diperkenalkan pada tahun 1966 yang menggantikan seri sebelumnya yaitu half frame pertama kali Olympus pen F yang dikenalkan tahun 1963. Kamera ini sudah ada meteringnya, dengan menggunakan batere mercury bertegangan 1.3 volt. Sistem metering menggunakan cermin semi-perak yang diarahkan dari beberapa cahaya ke sel metering, dan sisanya ke view finder. Kamera ini menggunakan cermin dengan bergerak buka tutup ke samping, lain dengan SLR pada umumnya yang arahnya ke atas, kamera ini menggunakan beberapa cermin dalam viewfinder nya, berbeda dengan yang ber-prisma seperti SLR lainya, silahkan lihat saja bodynya, biasanya analog bagian atas berbentuk ada benjolan sebagai tempat prisma. Di bagian pinggir juga ada slot untuk mencolokkan kabel flash, tapi dudukan flash (hotshoe) tidak ada. Pengaturan speed ada dibagian depan, namun speed tercepat 1/500 saja, dan asa juga di situ antara 25-400. Fokusing screen nya menggunakan seperti kulit jeruk, yang di bagian tengah ada lingkaran kalau fokus akan terlihat jelas. Dibagian depan ada self timernya atau sekitar 11 detik. Jarak register flange kamera ini cuma 28.95 mm untuk lainya silahkah lihat disini, jadi sangat memungkinkan untuk ditempel lensa lensa RF, contohnya Yashinon DX, copotan dari kamera yashica lynx, tapi cari mount nya susah men.., harus ke tukang bubut.

olympus pen zuiko

olympus pen ft


lensa olympus pen

Kamera Olympus pen yang saya bawa disertai 3 lensa Olympus Zuiko, antara lain spesifikasi sbb:

No Seri 115383 G Zuiko Auto W 20mm f3.5 yang setara dengan lensa 28mm, filter 43mm, berat 145 gram, jarak fokus minimal 20cm, ini merupakan lensa olympus pen f terlebar.
No Seri 296339 F Zuiko Auto S 38mm f1.8 yang setara dengan lensa 55mm, filter 43mm, berat 135 gram, jarak fokus minimal 35cm.
No Seri 201018 E Zuiko Auto T 150mm f4 yang setara dengan lensa 210mm, filter 49mm, berat 380 gram, jarak fokus minimal 170cm, sudah ada internal hood lho..

lensa zuiko

Hasilnya Pake Olympus Pen F dengan Lensa E Zuiko Auto T 150mm f4 ketika Kirab Royal Wedding Kraton Yogyakarta

Hasil Gambar Olympus Pen F


Referensi : http://www.cjo.info/personal/html/ccc/olympuspenft.html

Contoh Hasil dari Kamera Analog Olympus Pen FT lainya silahkan kunjungi disini
baca selengkapnya >>>

Sabtu, 06 Agustus 2011

Tulis Artikel dapat Pasif Income Dolar

Kira kira sudah hampir sebulan saya join bersama di shvong.com, setelah baca baca di internet tentang kebenaran apakah ini bo'ongan atau tidak. Ternyata saya menyimpulkan kalo program ini no tepu tepu, sudah banyak yang dibayar melalui paypal, jika sudah mencapai 10 dolar akan otomatis ditransfer ke paypal yang anda daftarkan. Shvong merupakan sejenis program pay to review (kalo g salah), akan dibayar dengan dolar setiap ada kunjungan dalam artikel yang anda buat. Yang namanya pengunjung pasti tiap bulan akan selalu ada, makanya saya sebut ini merupakan pasif income. Jika Kurang puas silahkan search sendiri untuk menyakinkan diri anda. Sudah ada yang payout juga kok.

Memang tiap view nya sedikit, tidak tahu berapa dolar, tapi saya baru tulis 20 artikel sudah dapat 0.38 dolar. Dolarnya bertambah setiap tanggal 3-5, selain itu keuntungan lain yaitu artikel yang anda tulis akan langsung diindex dan kemungkinan besar masuk ke halaman awal pencarian, jadi tidak usah mikir pagerank, karena pageranknya mengikuti web itu sendiri. Artikel yang ditulis bisa bahasa indonesia, dan bahasa lainya, silakan daftar sendiri saja, klik gambar diatas.
baca selengkapnya >>>